Menyimak Prospek JKT48 di Indonesia (The Prequel)


Pada tahun 2011 lalu seorang produser bernama Yasushi Akimoto mengadakan audisi untuk mencari 26 perempuan cantik dan berbakat. Audisi tersebut adalah serangkaian acara dalam membentuk sebuah idol grup bernama JKT48. Idol grup sendiri berarti sebuah kelompok orang berbakat yang akan dirintis dari awal untuk menjadi sebuah idol atau bintang terkenal.

JKT48 akhirnya terbentuk dan terdiri dari 26 perempuan dengan rincian 24 orang menjadi anggota dan 2 orang lainnya memutuskan untuk mengundurkan diri. Tidak lama setelah itu JKT48 muncul dalam sebuah iklan minuman isotonik di layar kaca. 

JKT48 dalam iklan Pocari Sweat

Tentu mudah bagi mereka untuk menarik perhatian media karena JKT48 sendiri adalah sister grup (saudara) dari AKB48 yang merupakan idol grup terkenal di seantero Asia. Dan selang satu bulan kemudian mereka menjalani debut panggungnya di acara musik salah satu tv swasta.

Jreng!!! fans JKT48 ternyata muncul hanya untuk menyaksikan debut panggung JKT48. Usut punya usut, ternyata fans mereka berasal dari fans AKB48. Alhasil fans yang mengikuti perkembangan JKT48pun meningkat secara drastis. 

JKT48 Debut Stage - Heavy Rotation

Dan tidak lama setelah debut panggungnya, JKT48 akhirnya membintangi beberapa iklan baru dan bahkan konser sepanggung dengan kakaknya, AKB48.


JKT48pun menjadi lebih terkenal di mata masyarakat. Ibarat pepatah 
"Semakin tinggi pohon, semakin kencang angin bertiup"
JKT48pun dituduh plagiat dan hanya ikut - ikutan gelombang K-Pop yang menyumbang girlband dan boyband mainstream di Indonesia. Gila!!! JKT48 dibilang girlband? JKT48 dibilang K-Pop? Jika fans mereka mendengar hal itu maka tidak sedikit yang bicara 
"Oh, mereka belum tahu rasanya light saber,ya?"
Kalimat tersebut adalah salah satu ungkapan sarkasme untuk menyindir haters (pembenci) JKT48.

Kalau kita melihat antusiasme fans JKT48 dan untuk meraih sukses dalam blantika musik Indonesia tentu hal tersebut bukanlah tidak mungkin tercapai. Namun jika kita melihat sister AKB48 lainnya, JKT48 mungkin adalah saudara termudanya. Masih banyak kekurangan yang masih harus dibenahi di sana - sini. Apalagi beberapa anggota JKT48 adalah seorang siswi SMA, SMP, dan bahkan SD yang masih harus mengenyam pendidikan. Apalagi standar pendidikan di Indonesia adalah wajib belajar 9 tahun. Di sisi lain JKT48 juga masih belum mempunya theater sendiri layaknya AKB48. Dan terkadang koordinasi tarian ataupun koreografi juga masih belum padu.

Tetapi dengan usia mereka yang masih dini dan dengan dukungan fans JKT48 yang sangat antusias, saya yakin bahwa suatu saat nanti JKT48 akan menjadi idol grup raksasa di Indonesia layaknya kakaknya, AKB48.

Esai ini gw tulis pada tanggal 10 April 2012 untuk kepentingan tugas pengumpulan esai Bahasa Indonesia saat kelas XII dan ditulis ulang dengan perubahan seperlunya. :))

Penulis : Adexkai ~ Orang yang lagi kepingin nulis

Artikel Menyimak Prospek JKT48 di Indonesia (The Prequel) ini dipublish oleh Adexkai pada hari Minggu, 27 Januari 2013. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Menyimak Prospek JKT48 di Indonesia (The Prequel)
 

0 komentar:

Posting Komentar

Please give me a comment!